Dahulu, Real Madrid sebelumnya pernah punyai trisula maut di baris depannya. Trisula itu ialah Gareth Bale, Karim Benzema, dan Cristiano Ronaldo, atau dikenali panggilan BBC (Bale, Benzema, Cristiano).
Sekarang, bersamaan kehadiran Kylian Mbappe, Los Blancos akan punyai trisula baru. Trisula itu akan berkomposisikan Vinicius Junior, Rodrygo, dan Mbappe, atau singkat saja VRM.
Mbappe diambil Madrid sebagai free agent bersamaan kontraknya yang habis di PSG dan tidak diperpanjang. Madrid mengontrak Mbappe sepanjang 5 tahun di depan.
Sekarang ini, Mbappe konsentrasi bela Prancis di Euro 2024. Ia kemungkinan akan dikenalkan ke public Santiago Bernabeu sesudah menuntaskan ‘tugas negara’.
Vinicius, Rodrygo, dan Mbappe dapat dimainkan bersama di baris depan Madrid? Itu adalah salah satunya pilihan buat si pelatih Carlo Ancelotti.
Jude Bellingham Pindah Posisi
Musim ini, secara gabungnya Jude Bellingham dari Borussia Dortmund, Ancelotti sering memakai skema 4-3-1-2. Bellingham ia pasang sebagai trequartista ada di belakang Vinicius Junior dan Rodrygo.
Bersamaan kedatangan Mbappe, Ancelotti bisa jadi kembali lagi ke 4-3-3. Trisula Vinicius, Mbappe, dan Rodrygo bisa jadi senjata khusus di baris depan.
Dalam pada itu, Bellingham dapat sedikit di turunkan untuk tempati bidang pemain tengah kiri, dan Federico Valverde di kanan. Posisi pemain tengah sentra dapat diserahkan ke Aurelien Tchouameni atau Eduardo Camavinga.
Vinicius, Rodrygo, dan Mbappe Full Speed
Trisula Vinicius, Rodrygo, Mbappe sendiri termasuk paling prospektif. Karena, tiga pemain ini sama mempunyai kecepatan, kemampuan, dan naluri gol yang luar biasa.
Mbappe dapat bermain sebagai nomor 9? Sudah pasti. Itu karena Luis Enrique, pelatihnya di PSG. Musim ini, Mbappe cetak 44 gol dan 10 assist dalam 48 performa di semua persaingan. Dari semua gol itu, beberapa ia buat dari posisi ujung tombak.
Dalam pada itu, dibalik keberhasilan Madrid memenangkan Supercopa de Espana, La Liga, dan Liga Champions, ada nama Rodrygo dan Vinicius.
Vinicius, Rodrygo, dan Mbappe Jaminan Gol
Mbappe ialah agunan gol di PSG. Rodrygo dan Vinicius di Madrid juga begitu.
Musim ini, Rodrygo memahat 17 gol dan sembilan assist dalam 51 performa di semua persaingan. Dalam pada itu, Vinicius cetak 24 gol dan 11 assist dalam 39 laga bersama Madrid.
Vinicius jadi top scorer Madrid musim ini. Ia unggul 1 gol atas Bellingham.
Dahulu, Madrid punyai trisula BBC sebagai sandaran mereka untuk menyuap gol dan mengincar gelar-gelar juara. Sekarang, Madrid akan punyai trisula VRM yang tidak kalah menakutkannya.